Jagoan PDIP Mulai Unggul di Pilgub Malut

Avatar photo
Pasangan terpilih gubernur dan wakil gubernur Maluku Utara periode 2019-2024. (Kieraha.com)

KPU Malut masih melakukan rekapitulasi suara. Hingga Kamis (28/6/2018) siang pukul 13.38 WIT, telah tercatat sebanyak 1.617 TPS dari 2.138 TPS memperlihatkan, suara pasangan calon AGK YA terus beranjak naik lebih tinggi dari paslon lain.

Dari rekapitulasi tersebut, paslon nomor 3 yang diusung PDI Perjuangan dan PKPI itu memperoleh suara 30,51 persen atau 128.332 suara. Perolehan ini terus dikejar oleh ketiga paslon yang lain. Meski begitu, untuk saat ini paslon nomor 2 BUR JADI telah memperoleh suara 29,01 persen atau 122.005 suara, disusul paslon nomor 1 AHM RIVAI yang memperoleh suara 28,85 persen atau 121.358 suara, dan paslon nomor 4 MK MAJU yang memperoleh suara 11,63 persen atau 48.900 suara.

Hasil real count sementara Komisi Pemilihan Umum (KPU) di pilgub Malut ini diperoleh berdasarkan suara masuk 75,67 persen, atau berasal dari 1.617 TPS yang masuk.

Berdasarkan real count KPU ini, untuk data hasil rekapitulasi wilayah Kota Tidore Kepulauan, Pulau Morotai dan Halmahera Tengah, memperlihatkan jumlah suara yang masuk telah mencapai 100 persen.

Hasil sementara real count KPU Malut. (Kieraha.com)

Sisanya, untuk Kabupaten Halmahera Selatan, Halmahera Utara, Halmahera Barat, Halmahera Timur, Kepulauan Sula, Pulau Taliabu, dan Ternate, memperlihatkan bahwa hasil real count suara form C1 ini yang masuk belum mencapai 100 persen.

Data real count KPU Malut ini masih akan berubah. Menyusul data hasil rekapitulasi suara yang masuk dari tujuh Kabupaten Kota tersebut masih terus berlangsung hingga saat ini.

BACA JUGA  Asal Muasal Uang yang Disetor Terdakwa Korupsi ke Gubernur Maluku Utara

Ketua KPU Maluku Utara Syahrani Somadayo menjelaskan, real count atau hitung cepat KPU ini dibuat untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat untuk mengetahui hasil Pilkada Serentak 27 Juni 2018 secara cepat dan transparan di seluruh wilayah Indonesia yang menyelenggarakan pilkada.

Hasil hitung cepat berdasarkan entri data Model C1 itu ditampilkan apa adanya. Hitung cepat ini merupakan hasil sementara dan tidak bersifat final. Jika terdapat kesalahan pada Model C1 akan dilakukan perbaikan pada proses rekapitulasi di tingkat atas.

Author: Munawir Taoeda

Editor: Redaksi