Elang Halmahera Siap Lahir Batin Benahi Golkar Maluku Utara

Avatar photo
Elang Halmahera Siap Lahir Batin Benahi Golkar Maluku Utara
Elang Halmahera (kiri). (Foto Edo Huka)

Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar, Edi Langkara alias Elang Halmahera, memastikan dirinya maju bertarung pada pemilihan Ketua DPD Golkar Maluku Utara.

Elang menyatakan, sudah didukung pemilik suara dari DPD kabupaten kota dan organisasi masyarakat.

“Dukungan pemilik suara ini terdiri dari ormas, atap partai dan DPP Golkar. Dan alhamdulillah sudah 10 yang memiliki suara dari total 16 suara,” kata Elang, melalui pesan WhatsApp, Rabu 4 Maret 2020.

Bupati Halmahera Tengah itu mengatakan bahwa ada arahan dari Ketua Umum Golkar Erlangga Hartato.

“Yang pasti saya diminta oleh Ketum Golkar agar ada perubahan di Golkar Maluku Utara, karena ketum juga berharap ada kemajuan Partai Golkar pada 2024,” ujar Elang.

BACA JUGA  Asal Muasal Uang yang Disetor Terdakwa Korupsi ke Gubernur Maluku Utara

Ia meminta kader Golkar di Maluku Utara untuk mengamankan arahan tersebut. Sambil berharap enam suara yang masih bersebelahan bisa memahami dan bersatu untuk membenahi partai berlambang beringin itu. Terutama dalam menghadapi Pilkada Serentak 2020 di 8 kabupaten kota wilayah Malut.

“Enam suara itu antara lain empat DPD Golkar kabupaten serta dua suara dari provinsi yaitu dewan pertimbangan dan ketua demisioner,” sambung dia.

“Saya ditugasi untuk menaikkan kursi DPRD di sejumlah daerah yang mengalami penurunan suaranya. Bahkan lima Ketua DPRD dari Golkar saya harus berjuang untuk mengembalikannya kedepan, serta ditugasi memenagkan kader Golkar pada Pilkada 2020 ini,” katanya.

Lima kursi Ketua DPRD yang hilang, kata Elang yaitu Kepulauan Sula, Halmahera Selatan, Tidore Kepulauan, Pulau Morotai, dan DPRD provinsi. Selain itu, lanjut Elang, Kabupaten Pulau Taliabu dari tujuh kursi DPRD turun menjadi lima dan Halmahera Utara tiga kursi.

BACA JUGA  Warga Resah Air Kemasan Sekda Halmahera Barat Beredar di Ternate

“Ada sesuatu yang salah di sini, yakni soal managemen partai yang secara absolute terjadi sentralime pada individu yang bertindak seolah-olah pemilik warisan tanpa melihat kenyataan lingkungan di mana leadership tidak profesional,” kata Elang.

“Disamping itu, saya diperintahkan menyatukan kembali potensi kader Golkar yang saat ini terpecah, dan dihadapan ketum saya menyatakan siap lahir batin,” sambung dia.

“Saya sadar betul bahwa di dunia politik ini tidak ada kekuatan tunggal, yang ada adalah menyatukan semua potensi untuk memnjadi kekuatan bersama,” tambahnya.

Irawan Lila
Author