Tanggap darurat bencana non alam pandemi virus corona Covid-19 di Maluku Utara resmi berakhir. Namun demikian penanganan wabah ini masih berjalan sebagaimana biasanya.
Hal tersebut disampaikan Sekretaris Daerah Syamsuddin Abdul Kadir usai mengikuti rapat masa berakhir tanggap darurat di Tempat Karantina Sahid, Sabtu malam, 29 Agustus.
Ia mengatakan dengan berakhirnya tanggap darurat itu, selanjutnya Tim Penanganan Covid-19 di Maluku Utara menunggu pentunjuk teknis dari pemerintah pusat terkait pembentukan struktur Satuan Tugas Covid-19 sesuai Peraturan Presiden Nomor 82 Tahun 2020.
Berakhirnya masa tanggap darurat itu, kata Syamsuddin, Hotel Sahid tempat karantina pasien corona di Ternate yang dikontrak oleh Pemerintah Provinsi Maluku Utara pun dengan sendirinya dikosongkan dan dipindahkan ke Rumah Sakit Sofifi, Ibu Kota Provinsi Malut.
“Meski kadaruratan penangananan pandemi virus corona ini sudah berakhir, namun kami meminta masyarakat agar tetap patuh terhadap Protokol Kesehatan Covid-19,” sambungnya.