Dokter-Dokter Cantik Nyaris Tenggelam di Laut Ternate

Avatar photo

Sebanyak 17 orang tim medis kapal Rumah Sakit Apung (RSA) dr Lie Dharmawan berhasil ditemukan, Kamis (20/7/2017) pagi. Kapal tersebut sebelumnya hilang kontak kurang lebih 1 jam di laut perairan sekitar Pulau Ternate.

Penemuan kapal RSA ini terbilang dramatis. Saat ditemukan di sekitar perairan Ternate, seluruh dokter itu telah berada di atas kapal tanker milik Tiongkok.

“Kapal tanker milik Tiongkok ini kebetulan melintas dan akan menuju Australia. Namun, karena melihat kapal RSA yang dihantam badai dan gelombang tinggi sehingga memberikan pertolongan. Saat kami datang, seluruh tim medis sudah berada di atas kapal tanker,” kata Dir Polair Polda Maluku Utara, Kombes Pol Arief Budi Winofa, ketika dikonfirmasi setelah proses evakuasi di Pelabuhan Ahmad Yani Ternate, Kamis.

BACA JUGA  Klinik Terapi Akupuntur Kembali Dibuka di Ternate Utara

Arief mengemukakan, sisanya 5 kru kapal RSA memilih bertahan dan tidak mau dievakuasi karena masih berusaha mengeluarkan air laut yang masuk ke kapal.

Foto evakuasi tim medis dari kapal Tiongkok

“Kita juga berikan bantuan berupa alkon (mesin pompa air). Bantuan alkon ini didapat dari kapal feri yang sementara melintas,” ujarnya.

Kapal RSA saat ini masih mengalami mati mesin dan dikawal KP Gamalama Polda Malut dan KAL Tidore Lanal Ternate. Kapal RSA rencananya ditarik menuju Pulau Mayau (Batang Dua).

Arief mengemukakan, penyebab matinya mesin kapal RSA karena banyaknya air laut yang masuk. “Sebelumnya kapal RSA ini rencananya akan kembali ke Ternate setelah melakukan pengobatan gratis di Pulau Batang Dua (Kota Ternate). Namun baru 5 jam perjalanan, tiba-tiba dihantam badai dan gelombang tinggi hingga menyebabkan air masuk ke ruang mesin, mengakibatkan mesin mati,” jelasnya.

BACA JUGA  Klinik Terapi Akupuntur Kembali Dibuka di Ternate Utara

Para relawan tim medis yang terdiri dari dokter-dokter, apoteker dan penyuluh medis itu kemudian dievakuasi menggunakan KN SAR 237 Pandudewanata milik Basarnas Ternate dan tiba di Pelabuhan Ahmad Yani, Kamis menjelang sore tadi.

Pengamatan KIERAHA.com, saat ini seluruh tim medis tersebut telah dibawa menuju RSUD Chasan Boesoirie Ternate untuk diberikan perawatan lebih lanjut.