Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Maluku Utara Buyung Radjiloen, mengatakan pelaksanaan event Widi International Fishing Tournament (WIFT) di Halmahera Selatan pada Oktober mendatang akan diikuti lebih dari enam negara.
“Untuk sementara baru 6 negara yang sudah menyatakan siap mengikuti event (lomba) WIFT, di antaranya Malaysia, Singapura, Thailand, Jepang, China dan Australia,” kata Buyung Radjiloen, kepada KIERAHA.com, melalui pesan WhatsApp, Rabu (1/3/2017).
Buyung memastikan masih ada beberapa negara lainnya akan hadir mengikuti lomba mancing itu. Dia mengemukakan kesiapan panitia di daerah sendiri masih berkoordinasi dengan Kemenko Maritim RI yang menjadi leader di pusat.
“Rencananya pada 16 Maret 2017 akan dilakukan rapat teknis antara pemerintah pusat, pemerintah provinsi, dan Kabupaten Halmahera Selatan,” katanya.
“Nanti akan ada tim advance (pendahuluan) yang dipimpin langsung pak Deputi IV Kemenko Maritim yang datang ke Maluku Utara untuk rapat teknis ini.”
Kedatangan advance tim ini, sambung Buyung, sekaligus melakukan kunjungan ke Pulau Widi, Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara.
“Setelah rapat teknis nanti kita akan lakukan launching (pembukaan) WIFT di Jakarta kerjasama Pemprov Maluku Utara dan Pemkab Halmahera Selatan,” ucapnya.
Atas nama pemprov setempat, Buyung mengajak seluruh masyarakat untuk mendukung suksesnya lomba mancing internasional pada Oktober mendatang.
