Pusat Studi Kebencanaan Universitas Khairun Ternate memperingati Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional yang jatuh setiap 26 April. Refleksi HKBN 2017 ini digelar di kota Maba, Halmahera Timur dan kota Ternate.
Ridwan Lessy, Ketua Pusat Studi Kebencanaan Unkhair Ternate, mengatakan peringatan HKBN sekaligus dilakukan sosialisasi kepada siswa-siswi di sekolah.
“Sosialisasi evakuasi mandiri di sekolah, pembagian buku siaga bencana, dan pembagian stiker kesiapsiagaan,” kata Ridwan, kepada KIERAHA.com, Rabu (26/4/2017).
BACA JUGA
Kegiatan bertajuk membangun kesadaran, kewaspadaan dan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana itu untuk menumbuhkan budaya sadar bencana.
Pada kota Ternate, kegiatan difokuskan pada dua SD dan satu SMP. “Sedangkan di Halmahera Timur difokuskan pada SMA Negeri 5 Maba,” katanya.
Kedua wilayah sosialisasi ini merupakan daerah prioritas siaga bencana.
“Lokasi ini menjadi prioritas siswa-siswi terutama anak-anak SD yang merupakan salah satu kelompok rentan terhadap ancaman bencana. Karena mereka belum memiliki ketangguhan siaga bencana yang memadai sehingga diberikan pengetahuan dini,” katanya.
Ridwan berharap adanya sosialisasi mandiri dapat tercipta ketangguhan masyarakat di kota Ternate dan Maba khususnya pada siswa-siswi sekolah setempat, supaya menjadi lebih baik dalam menghadapi bencana ketika terjadi di wilayahnya.
Pelaksanaan HKBN 2017 itu didukung oleh LP2M Unkhair, Hope Worldwide Foundation, BPBD Kota Ternate dan Halmahera Timur, serta sukarelawan Unkhair.
Author: Fandi Gani
Editor: Redaksi
