Indahnya Toleransi Warga Beda Agama Sambut Ramadan di Halmahera

Avatar photo

Warga dua komunitas beda agama di Halmahera Selatan, Maluku Utara, begitu akrab menyambut datangnya bulan suci Ramadan. Mereka bersama-sama melakukan pembersihan lingkungan Desa Tomori, Bacan, Kamis, 18 Mei 2017.

Kegiatan pembersihan yang digelar Koramil 1509-01/Bacan itu meliputi sarana ibadah, pekuburan, drainase dan lingkungan sekitar desa setempat.

Nampak keakraban dari warga masyarakat beda agama tersebut. Yang saat ini sedang heboh isu-isu politik SARA namun di sana tidak berlaku.

Masyarakat setempat saling bahu membahu dan saling membantu satu sama lain, dengan dasar rasa persaudaraan yang kuat serta persatuan sebagai anak bangsa.

Kepala Desa Tomori Anas Olabahim, di sela-sela kerja bhakti, mengatakan kegiatan itu merupakan agenda rutin di saat menghadapi hari besar keagamaan.

“Iya, baik Islam maupun Kristen, selalu kita kerja bhakti bersama-sama dalam menyambut hari besar keagamaan,” kata Anas, ketika disambangi, Kamis sore.

Anas mengemukakan di Desa Tomori, meskipun terdapat dua komunitas berbeda agama, namun seluruh warga dapat hidup rukun berdampingan, dan saling membantu sebagai satu keluarga besar Desa Tomori.

“Sudah cukup kenangan pahit konflik horizontal 1999. Biarlah menjadi sejarah kelam dan pelajaran agar tidak terulang,” ucap Anas, sembari mengajak seluruh warga bersama-sama membangun Halmahera lebih maju dan sejajar dengan daerah lain.