Gaji Guru Honorer Pemprov Malut Cair

Avatar photo
Kantor Gubernur Malut di Jalan Raya Lintas Halmahera, Puncak Gosale, Oba Utara

Pemerintah Provinsi Maluku Utara mencairkan anggaran untuk pembayaran gaji guru honorer pada Sekolah Menengah Atas dan Kejuruan sebesar Rp 5 miliar.

“Nilai itu terdiri dari gaji per Triwulan sebesar Rp 3 miliar lebih ditambah dengan anggaran operasional guru honorer per Triwulan sebesar Rp 1 miliar lebih,” kata Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Maluku Utara, Safiun Radjulan, kepada Kieraha.com, Rabu (12/9/2018).

Dia mengatakan jumlah tenaga guru honorer SMA dan SMK di lingkup Pemprov Maluku Utara yang akan menerima honor tersebut sebanyak 2.200 orang.

“Sesuai ketentuan, pembayaran gaji honorer ini dilakukan per Triwulan,” ujar dia.

Penyebab Gaji Honorer Tertunda

Safiun mengaku, pembayaran gaji tenaga honorer tersebut sering tertunda. Bahkan sebagian anggaran yang direalisasikan belum bisa membayar seluruhnya.

“Memang kita akui adanya keterlambatan itu. Penyebanya karena pencairan gaji honorer ini disesuaikan dengan kondisi keuangan daerah. Dan itu prosesnya melalui Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Aset Daerah,” kata dia.

Meski begitu, sambung Safiun, Pemprov Maluku Utara tetap bertanggung jawab untuk menstabilkan pembayaran gaji tenaga honorer lingkup setempat.

Author: Iriyanti Chandra

Editor: Redaksi