Gempabumi bermagnitudo 7,2 mengguncang wilayah Gane Halmahera telah mengakibatkan ratusan rumah di Desa Tawa dan Yomen hancur ratah dengan tanah.
Informasi yang diterima Kieraha.com menyebutkan, sebanyak 245 rumah di dua desa itu rusak parah dan ambruk saat gempa mengguncang daratan setempat.
Iksan Tukang, salah satu warga Desa Tawa yang berhasil dikonfirmasi, menyatakan, saat ini masyarakat di desa setempat memilih bermalam di hutan. Mereka tak lagi kembali ke rumah karena tempat tinggal sudah hancur.
“Sekitar 120 rumah hancur dan rusak. Warga di sini ada ratusan berada di hutan,” kata Iksan, melalui telepon, Senin malam.
Ia menyebutkan, dari 120 rumah, masih tersisa 10 rumah berdiri kokoh. Iksan menyatakan, selain warga yang menginap di hutan juga ada korban luka-luka (ringan dan berat) karena tertimpa reruntuhan bangunan rumah berjumlah 16 orang.