25 Warga Halmahera Selatan Terjebak Banjir Berhasil Dievakuasi

Avatar photo
Korban terjebak banjir yang berhasil dievakuasi/dok Tim SAR Gabungan

Tim SAR Gabungan mengevakuasi 25 warga asal Desa Sayoang dan Desa Bori, Kecamatan Bacan Timur, Kabupaten Halmahera Selatan pada Minggu dinihari, 23 Maret 2025.

Puluhan warga ini terjebak banjir akibat hujan lebat yang mengguyur wilayah setempat dan Maluku Utara pada umumnya sejak Sabtu kemarin.

“Salah satu korban menelepon keluarganya bahwa tidak bisa pulang ke rumah dikarenakan terjebak banjir di sekitar jembatan penghubung antara Desa Sayoang dan Desa Bori, sehingga korban berlindung di atas pohon,” kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Ternate, Iwan Ramdani, kepada wartawan, Minggu sore WIT.

Iwan menyebutkan, proses evakuasi ini dilakukan menggunakan perahu karet serta bantuan truk dan peralatan lainnya.

“Pada pukul 00.20 WIT, Tim SAR Gabungan berhasil tiba di LKP dan melaksanakan upaya evakuasi korban, namun sedikit kendala karena debit air sungai yang terus tinggi,” katanya.

Setelah tiba di lokasi, Tim SAR Gabungan lebih dulu mengevakuasi 19 korban ke tempat yang lebih aman, kemudian 6 orang lainnya.

“Pada pukul 01.30 WIT, seluruh korban berhasil dievakuasi ke tempat aman dengan selamat, namun 3 lainnya mengalami gejala hipotermia dan sudah dibawa ke Puskesmas Babang untuk penanganan medis,” sambungnya. *