Kebutuhan Warga Terdampak Gempabumi di Galela Halmahera

Avatar photo

Badan Penanggulangan Bencana Daerah Halmahera Utara mencatat, dampak gempabumi yang berpusat di darat wilayah Galela Utara, Senin siang, pukul 12.04 Waktu Indonesia Timur, menyebabkan puluhan bangunan rumah dan 1 unit bangunan masjid rusak berat.

Data sementara menyebutkan, jumlah kerusakan bangunan rumah warga terdampak gempabumi ini mencapai 77 unit, tersebar di empat Desa wilayah Kecamatan Galela dan Galela Barat.

BACA JUGA Puluhan Rumah dan Masjid Rusak Parah Akibat Gempa di Galela Halmahera

“Jumlah bangunan yang rusak untuk Galela Barat di Desa Ngidiho ada 25 unit rumah dan satu bangunan masjid rusak berat dan di Desa Dokulamo 15 unit rusak berat. Untuk kerusakan di Galela ada di Desa Simau 4 unit rumah dan Desa Barataku 12 unit rumah rusak berat. Sisanya sebanyak 21 unit rumah yang mengalami kerusakan ringan,” kata Kepala BPBD Halmahera Utara Abner Manery, Senin sore WIT.

Data kerusakan bangunan akibat gempabumi dengan parameter update magnitudo 5,0 pada kedalaman 116 kilometer ini, lanjut Abner masih dalam pendataan Tim Rekasi Cepat di lokasi.

Kebutuhan Warga Terdampak

Abner menambahkan, sejauh ini belum ada laporan korban jiwa akibat gempabumi tersebut dan kerugian materiil juga dalam pendataan.

“Untuk kebutuhan saat ini adalah tempat tinggal sementara bagi warga yang terdampak. Juga bantuan logistik akan kami distribusikan,” tambahnya. *