Ikatan Sopir Oba yang tergabung dalam Organda DPU Sofifi kembali memblokade ruas Jalan Trans Halmahera, di daratan Oba, Tidore Kepulauan menuju Weda, Halmahera Tengah, Selasa 23 Agustus.
Aksi palang jalan tersebut berlangsung di Desa Koli, Kecamatan Oba.
BACA JUGA Wagub Perintahkan Hentikan Aksi Palang Jalan Halmahera dan Aktivitas Speedboat Loleo
Para sopir itu mendesak kepada Pemkot Tidore agar segera membangun terminal transit di Kelurahan Payahe. Mereka juga meminta pihak Organda DPU Sofifi melakukan transit penumpang di kelurahan tersebut.
“Prinsipnya dari aksi ini jika tuntutan kami tidak diindahkan maka kami akan memboikot jalan umun sampai ada jawaban dari Pemkot Tidore,” kata Isnain Tawari selaku koordinator.
BACA JUGA Imbas Saling Sweeping Sesama Organda di Halmahera Bikin Penumpang Terlantar
Aksi ini membuat Anggota Polsek Oba dan Koramil 1505 Oba mencoba membuka pemblokiran jalan. Upaya ini juga mendapat perlawanan karena para sopir itu terus melakukan pemblokiran dengan menghentikan mobil yang membawa penumpang dari Sofifi maupun dari Weda.
Aksi palang jalan ini sudah berulang kali. Sudah ada upaya penyelesaian oleh Pemprov Malut dan Pemkot Tidore namun masih saja terjadi pemblokiran. *
Darmawan
