Anggota Polres Halmahera Tengah dituntut pandai membaca dinamika politik menuju pesta demokrasi 2024. Ini disampaikan oleh Wakapolda Malut, Brigjen Pol Stephen M Napiun, saat melakukan kunjungan kerja, di Mapolres Halmahera Tengah, Selasa 3 September 2024.
“Dalam pesta demokrasi dengan agenda pemilihan kepala daerah ini, soal pengamanan Anggota Polri diharuskan mampu membaca dinamika,” jelasnya.
Dilihat dari keharmonisan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah atau Forkopimda Halmahera Tengah serta tokoh masyarakat dan pemuda, Wakapolda percaya akan dapat menciptakan Pilkada 2024 yang damai dan adil.
“Keharmonisan Anggota Polres dan unsur Forkopimda serta tokoh masyarakat dan pemuda di Halmahera Tengah ini saya percaya akan melahirkan pemimpin yang baik,” lanjutnya.
Yang pasti, lanjut Stephen, Polri sebagai pengayom, pelindung dan melayani masyarakat, harus memberikan rasa aman dan nyaman.
“Jadi tidak ada yang rawan di Halmahera Tengah. Untuk itu dengan parameter intelijen semua dapat diantisipasi,” sambungnya. *