Jembatan Gunung Mangga mengalami rusak berat, hingga harus diperbaiki secara swadaya oleh masyarakat Kecamatan Oba Selatan, Kota Tidore Kepulauan, Maluku Utara pada Sabtu, 18 Februari 2023.
Ade Tongulu, Warga Desa Maidi mengaku, perbaikan kondisi jembatan di Ruas Jalan Provinsi menggunakan batang kelapa ini sudah yang ketiga kali.
Sebagai sopir, Ade bersama rekannya memiliki pekerjaan tambahan dengan memperbaiki kondisi jembatan yang terancam ambruk. Menurutnya, hal ini harus dilakukan karena jembatan tersebut satu-satunya akses darat menuju Sofifi.
“Kalau rusak pasti akan menghambat aktivitas masyarakat di Oba Selatan,” ujarnya, ketika disambangi kieraha.com, Sabtu pagi Waktu Indonesia Timur.
Ia menjelaskan, anggaran untuk perbaikan jembatan ini didapatkan dari swadaya masyarakat. Sampai pada proses pekerjaan yang ketiga ini, kata Ade, sudah menelan anggaran sedikitnya sekitar Rp 10 juta.
Ade mengaku, mereka telah menyuarakan kondisi jembatan tersebut kepada pemerintah, namun sampai saat ini belum ada respon.
BACA JUGA IDI Bakal Investigasi Kasus Kematian Bayi di RSUD Jailolo Halmahera
“Karena belum ada respon pemerintah dan mengganggu akses transportasi, maka kami mengambil inisiatif untuk memperbaiki secara swadaya,” tuturnya.
Amatan kieraha.com, jembatan ini diperbaiki hingga pukul 18.39 WIT. Akibatnya, membuat jalur transportasi Oba Selatan ke wilayah lain di Pulau Halmahera maupun sebaliknya tertahan sementara.
Ikuti juga berita tv kieraha di Google News
