Mahasiswa Maluku Utara asal Morotai yang Tak Mudik Dapat Bantuan

Avatar photo
Benny Laos. (Hairil Hiar/Kieraha.com)

Mahasiswa dari Pulau Morotai yang tidak mudik Lebaran Idul Fitri 1441 Hijriah saat pandemi Corona Covid-19 akan diberikan insentif oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Pulau Morotai.

Bantuan tersebut diberikan dalam bentuk uang tunai sebesar Rp 600 ribu untuk mahasiswa yang kuliah di wilayah Provinsi Maluku Utara, dan sebesar Rp 1 juta untuk mahasiswa yang kuliah di luar wilayah Maluku Utara. Dana tersebut diberikan untuk dua bulan kedepan.

Syarat yang harus dipenuhi setiap mahasiswa penerima dana insentif tersebut diantaranya KTP dan Kartu Keluarga asal Morotai, tidak sebagai penerima beasiswa Pemda Morotai dan KHS semester terakhir, serta mengisi formulir elektronik di link bit.ly/morotai_covid19, ucap Bupati Pulau Morotai, Benny Laos, pada video yang dilansir kieraha.com, Sabtu malam.

Bupati Benny menjelaskan, setelah mahasiswa melakukan pendaftaran di link tersebut, akan diverifikasi melalui video call dan batas waktu yang ditentukan sampai tanggal 10 Mei 2020.

Bupati berpesan, kepada mahasiswa agar taat pada protokol pencegahan Covid-19, belajar dan selalu berdoa untuk Kabupaten Pulau Morotai yang dicintai.

“Karena kami dari Morotai selalu merindukan kalian untuk menjadi anak-anak yang berhasil. Gunakan tugas belajar mu hingga tercapai cita-citamu,” ucap Benny.

Bupati beserta jajaran pemda setempat mengucapkan selamat menunaikan ibadah puasa Ramadan 1441 Hijriah kepada mahasiswa yang tidak pulang ke Morotai, lanjut Benny.