Bertambah Jumlah Kerusakan Bangunan di Morotai Jadi 406 Unit

Avatar photo
Update Data BMKG Maluku Utara

Sebanyak 406 unit bangunan di Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara rusak akibat guncangan gempa pada Kamis, 4 Juni lalu.

Data final hasil rekapan BPBD Pulau Morotai pada 6 Juni 2020, pukul 21.00 itu menunjukkan, bahwa jumlah total kerusakan tersebut terdiri dari 384 unit rumah dan 22 unit fasilitas umum.

BACA JUGA

347 Unit Bangunan Rusak Akibat Gempa Guncang Morotai

Belasan Rumah di Loloda Utara Juga Rusak Akibat Gempa 

Abjan Sofyan, Kepala Pelaksana BPBD Pulau Morotai menyatakan, jumlah kerusakan itu sesuai hasil update terakhir dari BPBD Morotai.

“Ini data final hasil rekapan terakhir malam ini,” jelas Abjan, kepada kieraha, Sabtu malam.

Penanganan Pascagempa
Data bangunan rusak akibat gempa. (BPBD Morotai)

Abjan menyebutkan, jumlah total bangunan rusak akibat gempabumi itu tersebar di 6 kecamatan wilayah Pulau Morotai. Dengan adanya data tersebut, pihak BPBD akan berkoordinasi dengan BNPB dan Balai Prasarana Permukiman Wilayah Malut.

“Koordinasi ini bertujuan untuk upaya rehabilitasi dan rekonstruksi bangunan yang rusak akibat gempa,” sambung Abjan.

Selain jalur koordinasi yang dibangun Pemda Pulau Morotai dengan lembaga vertikal itu, juga ditalangi lewat Dana Alokasi Khusus atau DAK dan APBD Pulau Morotai. **

Irawan Lila