Gempabumi 4,8 M kembali mengguncang Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara, Sabtu malam, 6 Juni 2020, pukul 22.40 WIT. Gempabumi tersebut tidak berpotensi tsunami.
Kepala BMKG Stasiun Geofisika Ternate, Kustoro Hariyatmoko menyatakan, gempabumi ini terletak di koordinat 2,05 Lintang Utara dan 128,65 Bujur Timur, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 39 km Timur Laut Daruba, Pulau Morotai pada kedalaman 22 km.
BACA JUGA
Bertambah Jumlah Kerusakan Bangunan di Morotai Jadi 406 Unit
Kustoro menjelaskan, gempa yang terjadi merupakan jenis gempa dangkal akibat aktivitas deformasi subduksi Lempeng Laut Filipina yang menyusup di bawah Pulau Halmahera.
Kustoro mengimbau, kepada masyarakat setempat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
“Untuk menghindari adanya bangunan yang retak atau rusak akibat gempa, periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal sebelum kembali ke dalam rumah,” tambahnya.
Irawan Lila
