Pemerintah Kota Ternate saat ini sedang berupaya menjaga inflasi di kota jasa itu tetap terkendali. Meski di tengah situasi jumlah kasus corona yang setiap hari bertambah.
Hal ini dilakukan dengan memperkuat sinergi bersama semua elemen yang ada di wilayah kota kecil itu. Dalam rangka bersama-sama menjaga perputaran ekonomi tetap jalan.
Jusuf Sunya, Kordinator Tim Pengendalian Inflasi Daerah atau TPID Ternate, menyatakan bahwa sinergi kebijakan tersebut menjadi kunci untuk dapat mengendalikan siklus ekonomi.
“Ini untuk menjaga inflasi Kota Ternate tetap terendah dan terkendali di tengah pandemi virus corona Covid-19 ini,” kata Jusuf, saat disambangi kieraha.com, Rabu 24 Juni 2020.
Sekretaris Kota Ternate itu mengatakan bahwa Ternate merupakan kota jasa dan perdagangan di Maluku Utara, maka tentunya, sirkulasi, suplai, dan distribusi barang dan jasa di kota itu tetap jalan karena diakui telah memberikan dampak keberlangsungan inflasi kota itu.
“Oleh karena itu kita harus tetap menjaga inflasi ini agar tetap normal,” jelas Jusuf.
Meski begitu, Jusuf mengakui, jika situasi pandemi corona telah berdampak terhadap menurunnya pendapatan masyarakat, di kota pulau terpadat di provinsi kepulauan itu.
“Kondisi ini dialami masyarakat kita karena ekonomi saat ini tidak normal. Jadi perlu adanya pemulihan dan stimulus,” lanjut Jusuf.
