Ombudsman Perwakilan Provinsi Maluku Utara menemukan beberapa program penyaluran bantuan sosial untuk warga terdampak pandemi virus corona di Ternate bermasalah.
Masalah tersebut di antaranya terkait data ganda pada penerima bantuan sosial. Bahkan hasil analisis kajian di lapangan ditemukan ada warga yang belum menerima bansos tersebut.
Kepala Ombudsman Perwakilan Malut Sofyan Ali mengatakan temuan tersebut berdasarkan hasil kajian secara cepat terhadap pelayanan bantuan sosial atau bansos selama pandemi.
“Hasil kajian terhadap ini telah diberikan kepada pemerintah kota melalui Sekretaris Kota Ternate,” ujar Sofyan, ketika disambangi, di Kantor Walikota Ternate, Senin 20 Juli 2020.
Sofyan menyatakan, hasil kajian yang diberikan tersebut dengan maksud agar penyaluran bansos kepada warga terdampak pandemi ini dibenahi supaya kedepan bisa lebih baik.
“Karena jangan sampai potensi permasalahan ini berdampak masalah hukum,” jelasnya.
