Anak Usia 2 Tahun di Ternate Meninggal Akibat DBD

Avatar photo
Dokter Muhammad Sagaf dan Kepala Dinas Kesehatan Kota Ternate Nurbaity Rajabessy. (Kieraha.com/Hairil Hiar)

Dinas Kesehatan Kota Ternate mencatat kasus demam berdarah dengue atau DBD di Ternate sejak Januari – Mei 2021 mencapai 53 orang. Jumlah ini salah satunya meninggal dunia.

“Yang meninggal itu anak berusia 2 tahun, tinggal di Kalumata, Kecamatan Ternate Selatan pada bulan April lalu,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Ternate, Nurbaity Rajabessy, begitu disambangi kieraha.com, di Kelurahan Akehuda, Ternate Utara, Senin 7 Juni.

BACA JUGA Sejumlah Aset Berharga Milik Pemkot Ternate di BUMD Diduga Raib

Nurbaity menyatakan, para penderita DBD ini rata-rata anak yang berusia 7 hingga 8 tahun. Sebaran jumlah kasus ini terdapat di seluruh kecamatan wilayah Kota Ternate.

BACA JUGA  Warga Resah Air Kemasan Sekda Halmahera Barat Beredar di Ternate

Menurut Nurbaity, apabila dilihat perbandingan jumlah kasus DBD pada tahun sebelumnya terdata sebanyak 120 orang, namun dari jumlah ini tidak ada yang meninggal.

“Tetapi di awal tahun ini dengan kasus yang masih rendah sudah terdapat yang meninggal. Artinya sudah ada kejelekan, sehingga kita akan berupaya untuk menekannya,” kata dia.

Nurbaity berharap, kepada warga masyarakat agar ketika melihat munculnya gejala panas tinggi dan bintik-bintik merah di kulit, segera melakukan pemeriksaan di puskesmas.

“Jangan tunggu sampai sakit baru datang berobat. Kalau ada gejala DBD secepatnya melakukan pemeriksaan ke puskemas maupun rumah sakit terdekat,” tambahnya.

Sahrul Jabidi
Author
BACA JUGA  Waspada Peningkatan Aktivitas Gunung Gamalama di Ternate