Pohon trembesi yang tumbuh hijau di sepanjang jalan pusat kota, di Ternate, tak hanya mengancam keselamatan warga dan pengguna jalan raya. Pohon jenis tersebut juga memiliki akar yang merusak bangunan trotoar dan drainase sekitar jalan.
Kerusakan trotoar yang dibangun dengan anggaran daerah ini hampir terdapat di semua tempat yang ditemukan pohon trembesi. Bahkan di jalan depan Kampus FKIP Unkhair, Kelurahan Akehuda, Ternate Utara, terdapat bangunan drainase sekitar 50 meter ikut dirusak.
BACA JUGA Wali Kota Ternate Pantau Langsung Pengerukan Sampah Penyebab Genangan Air di Akehuda
Sarwan Husain, warga Kelurahan Akehuda menambahkan, akar pohon trembesi juga jadi penyebab genangan air yang terjadi di lingkungan dataran rendah kelurahan setempat.
“Selain got (drainase) yang rusak akibat akar pohon ini, juga menyebabkan sampah yang terbawa air tertahan di saluran. Kondisi ini membuat air tidak mengalir melalui drainase, tetapi langsung keluar dan menuju kawasan dataran rendah di depan Hotel Kedaton Akehuda,” ujar Sarwan, ketika disambangi kieraha.com, Rabu sore, 30 Juni 2021.
BACA JUGA Mereka yang Terancam di Pulau Ternate
Adanya drainase yang rusak dan tertutup oleh sampah ini membuat air hujan dari arah dataran tinggi depan Kampus FKIP langsung mengalir menuju ke lingkungan dataran rendah.
“Ini yang bikin rumah warga yang ada di depan Hotel Kedaton itu tergenang,” lanjut Sarwan.
Sahrul Jabidi
