Pria berinisial AFP diduga memerkosa seorang mahasiswi salah satu perguruan tinggi di Kota Ternate. Aksi bejat terduga pelaku dilakukan saat korban meminta bantuannya.
Terduga pelaku yang baru berusia 18 tahun ini sudah diringkus di salah satu Kelurahan, wilayah Kecamatan Ternate Selatan, Minggu, 20 April kemarin.
Kronologis kejadian ini bermula ketika korban meminta bantuan pelaku untuk mengantar korban ke kosan temannya. Namun, teman korban saat itu sedang tidak berada di tempat sehingga keduanya langsung kembali dan mampir membeli makanan di warung.
Saat di tengah perjalanan, pelaku meminta korban untuk singgah sebentar di kamar pelaku sebelum kembali ke kosan korban. Setibanya di kamar pelaku, pelaku membawa masuk sendal korban dan langsung mematikan lampu kamar.
Korban yang saat itu melakukan perlawanan, langsung dicekik dan kemudian pelaku menutup mulut korban menggunakan tangan hingga korban tak berdaya.
Kapolsek Ternate Selatan AKP Bakri Syahruddin membenarkan adanya informasi tersebut.
Bakri menyebutkan, penangkapan terhadap pelaku dilakukan setelah anggota menerima laporan dari masyarakat.
Mantan Kasat Reskrim Polres Halmahera Barat itu menyatakan, pelaku setelah melancarkan aksi bejatnya, kemudian membiarkan korban pulang sendirian dengan berjalan kaki.
“Saat ini korban sudah divisum di RSUD Chasan Boesoirie Ternate,” jelasnya.
Motif pemerkosaan ini, lanjut Kapolsek, diduga karena pelaku menyukai korban dan pernah menyatakan cinta, namun ditolak. *
