Tidore  

Cara Pemkot Tidore Dalam Penanganan Bencana

Avatar photo
Tidore
Tangkapan layar saat Wali Kota Tidore Capt Ali Ibrahim menyampaikan materi. (doc. Humas)

Walikota Tidore Kepulauan Capt Ali Ibrahim menjadi narasumber pada Joint seminar on Disaster Management and Humanitarian Assistance, di Jakarta, Selasa, 17 Oktober 2023.

Seminar yang berlangsung melalui zoom metting ini merupakan kerja sama antara Pusat Pengurangan Resiko Bencana Universitas Indonesia dengan University of Hawaii, dan Asian Institute of Technology Thailand.

Kegiatan ini juga dihadiri perwakilan dan mahasiswa dari Universitas Hawaii, Institut Teknologi Thailand, Universitas Newcastle Australia dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana atau BNPB.

Ali menyatakan, kebijakan Pemkot Tidore dalam menangani bencana meliputi persiapan sebelum terjadi bencana, saat dan setelah terjadinya bencana.

Selain itu, lanjutnya, terdapat anggaran khusus yang dialokasikan kepada masyarakat berupa bantuan Usaha Mikro, kecil dan Menengah atau UMKM, dalam berbagai bidang, terutama perikanan dan pertanian.

BACA JUGA Banjir Landa Kawasan Industri IWIP dan Kota Weda Halmahera Tengah

Ali menyebutkan, penyesuaian program antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah juga menjadi salah satu langkah yang dilakukan Pemkot Tidore.

“Pemerintah Kota Tidore Kepulauan juga telah melakukan Program Indonesia Pintar yang digagas oleh Presiden Joko Widodo sebagai Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah atau RPJMD,” tambahnya.*