Tidore  

Daftar Terbaru Harga Bapok di Tidore

Avatar photo
TPID Tidore
TPID Kota Tidore Kepulauan tinjau Perkembangan Harga dan Stok Kebutuhan Pokok, di Pasar Gosalaha, Kota Tidore Kepulauan, Selasa 16 Juli 2024. (doc humas)

Tim Pengendali Inflasi Daerah atau TPID Kota Tidore Kepulauan melakukan sidak pasar, di Pasar Gosalaha, Kota Tidore Kepulauan, Selasa 16 Juli 2024.

TPID yang dikoordinir oleh Asisten Sekda Bidang Perekonomian dan Pembangunan Taher Husain, serta didampingi Abdul Hakim Adjam, Staf Ahli Wali Kota Tidore Bidang Ekonomi, Pembangunan dan Keuangan ini, meninjau perkembangan harga dan stok kebutuhan pokok, di pasar setempat.

Taher menyatakan, tinjauan ini merupakan kegiatan TPID pada minggu ketiga, bulan Juli 2024.

Dalam kesempatan ini, lanjutnya, TPID memantau perkembangan harga kebutuhan pokok, seperti daging ayam yang harga per kilogramnya Rp45.000, telur ayam Rp35.200, tomat Rp30.000, cabai keriting Rp70.000, cabai rawit Rp60.000, bawang merah Rp50.000, dan bawang putih Rp60.000.

Ia mengemukakan, pada minggu sebelumnya telur dan daging ayam menjadi pemicu tingginya Indeks Perkembangan Harga atau IPH. Walaupun tren harga telur ayam menurun, namun daging ayam masih sama dengan minggu lalu.

Meskipun begitu, katanya, Pemerintah Daerah terus berupaya untuk menekan kenaikan harga.

“Sementara terkait pupuk subsidi ada sedikit kendala, dengan distribusi yang belum terarah, jadi belum ada data yang menggambarkan bahwa pembeli pupuk itu adalah petani, khususnya petani tomat, cabai, bawang dan lain-lain,” ujarnya.

Taher berharap, kedepannya ada rapat teknis terkait upaya pengawasan distribusi pupuk bersubsidi. Sehingga, masalah tersebut dapat terselesaikan.

Ia juga menjelaskan, sesuai dengan arahan Mendagri bahwa kedepannya sidak akan melibatkan Satgas Pangan, yang terdiri dari aparat penegak hukum, seperti TNI maupun Polri. Pengawasan itu, khususnya kenaikan harga cabai, dengan menelusuri rantai pasoknya.

“Satgas inilah yang akan menelusuri berapa besar harga pasar di petani sampai ke penjual, untuk memastikan tingginya harga cabai. Melalui satgas, kita dapat mengetahui permainannya, apakah mahal harga cabai ini ada di penjual ataukah di proses pembiayaan rangkaian distribusi dari petani hingga ke penjual, itu yang akan dipastikan,” tambahnya.*