Menteri Perhubungan atau Menhub Budi Karya Sumadi menandatangani Prasasti Tidore Titik Nol Jalur Rempah, di Kawasan Pantai Tugulufa, Kota Tidore Kepulauan, Maluku Utara, Rabu 13 Desember 2023.
Penandatanganan prasasti yang berlangsung dalam puncak acara Hari Nusantara tersebut, sebagai tanda dicanangkannya Titik Nol Jalur Rempah menjadi city branding Kota Tidore Kepulauan.
BACA JUGA Tidore Ekspor Puluhan Ton Cengkih ke Spanyol 502 Tahun Lalu
Budi menjelaskan, sejarah ekspor rempah di Tidore menjadi pusat perhatian dunia. Oleh karena itu, kota ini dapat didorong sebagai salah satu Kawasan Strategis Pariwisata Nasional atau KSPN.
“Sejarah ekspor rempah di Tidore 500 tahun lalu menjadi pusat perhatian Indonesia bahkan dunia. Oleh karenanya Kota Tidore Kepulauan dapat didorong menjadi salah satu Kawasan Strategis Pariwisata Nasional,” tutur Budi.
Hal senada juga diungkapkan Capt Ali Ibrahim, Wali Kota Tidore Kepulauan. Menurutnya, alasan penetapan tema Merajut Konektivitas Nusantara dan Ekonomi Maritim dari Titik Nol Jalur Rempah, sebagai pengingat awal ekspor global tersebut.
Katanya, momentum 11 Desember 1521 tersebut menjadi tanda di mana pertama kali Cengkih diekspor dari Pantai Tidore menuju Spanyol, sebanyak 381 karung atau 27,3 ton.
“Inilah kemudian negara menetapkannya sebagai Hari Rempah Nasional, yang diperingati setiap tanggal 11 Desember, maka di momentum Hari Nusantara ini, Pak Menhub RI menetapkan Tidore sebagai Titik Nol Jalur Rempah,” sambung Ali.*
