Wali Kota Tidore Kepulauan, Muhammad Sinen meninjau langsung kondisi ruas jalan penghubung antara Kecamatan Oba dan Oba Selatan, di Dusun Toe, Desa Kusu Sinopa, Sabtu 22 Maret 2025. Kondisi jalan yang semakin memprihatinkan sejak longsor pada Juni 2024 itu sampai sekarang belum diperbaiki oleh Pemprov Malut.
“Karena jalan ini merupakan kewenangan provinsi, sehingga kami sangat berharap adanya perhatian serius untuk cepat dituntaskan. Selain itu, kami berharap dari pihak Balai (BWS) juga ikut membantu menangani masalah ini,” ucap wali kota, saat meninjau jalan longsor di Dusun Toe, Sabtu siang Waktu Indonesia Timur.
Ia mengatakan bahwa longsor yang terjadi di ruas jalan provinsi ini akibat karena banjir yang berada di aliran sungai setempat sehingga jalan ambruk.
“Akibat banjir dari luapan sungai, membuat separuh badan jalan ambruk, sehingga mengganggu aktivitas lalu lintas,” lanjut wali kota.
BACA JUGA BWS Malut Turun Tangan Ringankan Derita Warga Oba Selatan Soal Jalan Longsor
Bahkan demi kelancaran akses masyarakat di wilayah setempat, salah satu pemilik lahan di lokasi ini, kata wali kota, sudah bersedia memberikan lahannya untuk pekerjaan jalan.
“Kami harap ini bisa diseriusi agar masyarakat di Kecamatan Oba Selatan dan Kecamatan Oba bisa beraktivitas dengan baik,” sambungnya.
Pemkot Lakukan Normalisasi
Wali kota menambahkan bahwa dalam waktu dekat, Pemerintah Kota Tidore Kepulauan akan melakukan normalisasi sungai di lokasi ini, dalam rangka meminimalisir dampak banjir yang lebih besar terhadap akses jalan darat tersebut.
“Sehari dua, saya minta Dinas PUPR dan BPBD untuk segera turunkan alat. Kita buat aliran air baru, sehingga banjirnya tidak lagi berdampak pada badan jalan,” tutupnya. *