Sebanyak 8 kru dan 6 penumpang KM Rifsin Pratama Sakti telah berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat. Proses evakuasi ini kurang lebih 1 jam pada Selasa 21 Januari 2020.
Dari jumlah korban kapal karam yang berhasil dievakuasi, 1 diantaranya adalah anak-anak, 2 perempuan dan 11 lainnya laki-laki dewasa.
Kepala Basarnas Palu, Basrano mengatakan, penyebab kapal tenggelam karena cuaca buruk disertai kondisi laut yang bergelombang. Akibatnya terdapat salah satu lembar papan dari body kapal tersebut yang terbuka, hingga menyebabkan air masuk dan kapal tenggelam.
Info awal insiden kecelakaan pelayaran ini diterima oleh Polsek Lede, Pulau Taliabu, Maluku Utara, bahwa kapal dari Taliabu dengan tujuan Luwuk, Banggai, mengalami kecelakaan dan tenggelam di Perairan Banggai Laut.
Unsur SAR yang terlibat dalam pencarian dan pertolongan ini meliputi Tim Rescue Pos SAR Luwuk, BPBD, TNI dan Polair serta Dinas Perhubungan Kabupaten Banggai Laut. Unsur tim yang tergabung ini bertolak menggunakan KN SAR Bhisma dan Palsar pendukung lainnya.
