News  

Penyebab Kapal Nelayan dari Bacan Bocor dan Nyaris Tenggelam di Laut Ternate

Avatar photo
Proses evakuasi kapal nelayan Inka Mina yang alami kebocoran di haluan depan kapal. (Dok KSOP)

Kapal nelayan Inka Mina 980 mengalami kebocoran dan terombang ambing di tengah laut Perairan Rua, Kecamatan Pulau Ternate, Kota Ternate, Senin siang, 30 Mei 2022.

Kapal beserta seluruh ABK nya sudah berhasil dievakuasi menggunakan kapal dari KSOP. Kapal tersebut saat ini sudah berada di pantai depan Benteng Kalamata, Ternate Selatan.

BACA JUGA 14 Nelayan Korban Kapal Tenggelam di Ternate Ditemukan Selamat

Muhlis Djunaedi, Kepala Seksi Lalu Lintas Angkutan Laut dan Usaha Kepelabuhanan KSOP Ternate menyebutkan, proses evakuasi badan kapal tersebut berlangsung sekitar 2 jam.

“Alhamdulillah proses evakuasinya berjalan lancar dan seluruh ABK yang ada dalam keadaan selamat,” ucap Muhlis, ketika dikonfirmasi, di Ternate, Senin sore Waktu Indonesia Timur.

BACA JUGA  Tim Seleksi Paskibraka 2024 di Ternate Siap Umumkan 65 Peserta yang Lulus

Salah satu ABK Inka Mina 980 menyatakan, kapal ini memuat 15 ABK bertolak dari Bacan, Halmahera Selatan pada 17 Mei 2022. Kapal ini sedang melaut dengan tujuan akhir di Ternate.

“Awalnya hujan deras dan angin kencang sehingga kapal dihantam ombak di Perairan Pulau Kayoa (Halmahera Selatan), menyebabkan haluan (bagian depan) kapal pecah,” jelasnya.

Kebocoran kapal semakin meluas saat kapal berada di Perairan Kelurahan Rua. Atas kondisi tersebut kemudian ABK kapal memberikan informasi ke pemilik kapal dan informasi itu diteruskan ke petugas KSOP hingga dilakukan proses evakuasi ke Ternate, tambahnya. *

Ismail Sangaji