Arena  

Tarian Soya Soya Maluku Utara Ikut Memukau Pembukaan Asian Games 2018

Avatar photo
Pertunjukkan pembukaan Asian Games 2018. (Viva.co)

Indonesia memiliki kekayaan budaya yang salah satunya tergambar dalam tari-tarian. Dari Sabang sampai Merauke memiliki tarian daerah yang indah dan kaya akan makna. Keragaman budaya Indonesia ini salah satunya Tari Soya Soya.

Tari Soya Soya adalah tarian tradisional sejenis tarian perang yang berasal dari Maluku Utara. Tarian ini dapat dimaknai sebagai wujud apresiasi serta penghormatan masyarakat Maluku Utara kepada para pahlawan yang sudah berjuang mempertahankan tanah air mereka. Selain itu, Tari Soya Soya juga sebagai media untuk memperkenalkan generasi selanjutnya serta masyarakat luas akan sejarah dan budaya Maluku Utara.

Seperti dilansir Liputan6.com bahwa Tari Soya Soya juga ditampilkan dalam pesta pembukaan Asian Games 2018, di Gelora Bung Karno, Jakarta. Dalam tiga segmen yang digarap oleh desainer kenamaan Indonesia, Rinaldy Yunardy dan koreografer Eko Supriyanto menghadirkan rangkaian tari-tarian dari berbagai Provinsi. Beberapa tarian yang ditampilkan pada gelaran Asian Games 2018 ini, juga terdapat Tari Sisingaan, Tari Padang Bulan, Tari Gandrung Lanang Banyuwangi, Tari Janger Bali, Tari Belian Bawo Katim, Tari Enggang, Tari Hudog, Tari Maengket Modero Sulut, Tari Kabasaran, Tari Likurai Belu NTT, dan Tari Yospan Papua.

Kekayaan budaya dan keindahan bumi Indonesia yang tergambar dari 19 tarian yang dibawakan oleh total 467 penari itu alunan lagunya dinyanyikan langsung oleh sederet aktris seperti Rossa, Fatin, dan GAC yang membuat persembahan semakin semarak di Stadion Utama Gelora Bung Karno.

Kostum semua penari dan aktris dalam persembahan segmen Earth ini didesain langsung oleh Rinaldy Yunardy. Sementara koreografi dibuat oleh koreografer tanah air, Eko Supriyanto atau akrab disapa Eko Pece.

Kemudian dilanjutkan dengan segmen Fire yang merupakan tari kontemporer terinspirasi dari tari Kecak. Tarian ini menggambarkan semangat generasi muda Indonesia yang membara untuk menjadi yang terbaik. Lewat tarian ini, diharapkan pada perhelatan Asian Games 2018 ini, para atlet Indonesia dapat lebih bersemangat lagi dan memberikan yang terbaik.

Pada gelaran pembukaan Asian Games kali ini juga menampilkan tarian modern. Sejumlah 475 penari pria menggunakan busana bernuansa merah, masing-masing memegang api di tangan sembari melakukan gerakan tarian layaknya Tari Kecak. Ratusan penari ini membakar semangat menggambarkan situasi yang sportifitas dalam perlombaan.

Tarian tersebut melambangkan generasi muda yang membuka diri untuk belajar dan berkolaborasi serta menerima perbedaan sebagai spirit Energy of Asia yang menjadi tema besar penyelenggaraan Asian Games 2018 Jakarta-Palembang. Selamat berjuang atlet Indonesia.

Source: Liputan6.com