Bank Indonesia Maluku Utara kembali menyalurkan beasiswa kepada 80 orang mahasiswa dari dua perguruan tinggi negeri di kota Ternate. Jumlah bantuan mencapai Rp 720 juta akan diberikan setiap bulan selama satu semester.
Dwi Tugas Waluyanto, Kepala Bank Indonesia (BI) Maluku Utara, mengatakan penyaluran beasiswa dilakukan melalui kedua kampus negeri penerima beasiswa tersebut.
Dia mengemukakan setiap tahun BI setempat selalu memberikan beasiswa kepada mahasiswa. Program bantuan beasiswa itu sudah berjalan sejak 2016.
“Untuk tahun ini sama seperti tahun kemarin, kuotanya masih 80 orang (mahasiswa) hasil seleksi dari 160 mahasiswa,” kata Dwi Tugas, Rabu, 22 Maret 2017.
Dia mengatakan 80 calon nama penerima beasiswa itu sebelumnya telah diseleksi terlebih dahulu melalui masing-masing kampus tempat mahasiswa berkuliah.
“Kemudian diberikan kepada BI, barulah BI menyaring hingga setengah dari masing-masing kampus itu mendapat 40 orang yang benar-benar dianggap pantas untuk menerima beasiswa. Jadi itu sudah melalui seleksi yang adil,” katanya.
Dia mengaku untuk persyaratan penerimaan beasiswa cukup mudah, salah satunya memenuhi standar Indeks Predikat Kumulatif (IPK).
“Kemudian harus berasal dari keluarga kurang mampu dan aktif dalam organisasi mahasiswa maupun organisasi kemasyarakatan. Dengan begitu diharapkan penerima beasiswa kelak akan menjadi pemimpin bagi masyarakat banyak,” ucapnya.
Dia mengemukakan, dari total bantun beasiswa itu masing-masing penerima mendapat sebesar Rp 750 ribu per bulan. Dengan model pemberian, BI langsung menyalurkan ke kampus, sehingga dari kampus yang akan memberikan langsung ke mahasiswa.
Dwi menyarakan baiknya agar para penerima beasiswa BI mestinya memiliki rekening pribadi masing-masing. “Sebab dengan adanya rekening, maka penyaluran langsung lewat rekening dan tidak melalui uang kes atau tunai,” tutupnya.
Author: Ramlan Buamona
Editor: Redaksi