Sebanyak 99 anak usia sekolah di Kecamatan Ternate Tengah putus sekolah. Data tersebut kini telah diserahkan ke Dinas Pendidikan Kota Ternate, Maluku Utara.
Hal ini disampaikan Camat Ternate Tengah, Yusuf Djaman, di depan Kantor Walikota Ternate, Senin 24 Oktober 2022.
BACA JUGA Ironi Bersekolah di Oba Selatan: Prestasi Gemilang meski Kerap Absen Akibat Jalan Berkubang
Yusuf menyatakan, sebagaimana yang telah diprogramkan oleh Pemkot, untuk menekan angka anak putus sekolah yang turut melibatkan pemerintah kecamatan serta tim penggerak PKK dalam pendataan.
“Jadi 99 orang ini sudah termasuk dari 16 kelurahan wilayah Kecamatan Ternate Tengah. Yang paling banyak itu di Kelurahan Gamalama yaitu 40 anak. Ini terdiri dari jenjang SD, SMP, dan SMA,” ucapnya.
Yusuf menjelaskan, anak-anak ini akan dimasukkan untuk mengikuti ujian dalam jenjang paket A, B dan C. Setelah mendapatkan rekapan data dari seluruh kelurahan, katanya, Diknas juga akan melakukan kajian secara mendasar untuk memahami penyebab masalah tersebut.
Setelah itu, menurut dia, pemerintah juga akan berupaya memberikan akses kepada anak-anak putus sekolahini agar kembali melanjutkan sekolahnya.
“Jadi itu sudah menjadi kewenangan dari Dinas Pendidikan untuk menindaklanjuti terkait data yang masuk dari tingkat kelurahan sampai kecamatan. Jadi data 99 anak putus sekolah ini sudah diberikan ke Dinas Pendidikan,” tambahnya.