Warga masyarakat di kabupaten kota wilayah Maluku Utara kembali terkonfirmasi terpapar virus corona Covid-19. Update data gugus tugas itu menunjukkan bahwa penambahan kasus ini sebanyak 10 orang per 19 Agustus dari data sehari sebelumnya terkonfirmasi dua orang.
Adanya 10 orang terkonfirmasi positif Covid-19 tersebut membuat jumlah kasus positif corona secara akumulatif di Provinsi Maluku Utara meningkat menjadi 1.756 orang.
Dokter Alvia Assagaf, Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Maluku Utara, menyatakan, kasus baru itu 9 orang berasal dari Kabupaten Halmahera Utara dan satu dari Kota Ternate.
Dari jumlah akumulatif kasus terkonfirmasi positif ini, terdapat 1.493 orang sembuh dan 59 orang meninggal dunia. Ini karena pada perkembangan kasus itu, terdapat pasien sembuh 1 orang dari Ternate, sementara kasus meninggal tidak ada penambahan, lanjut Alvia.
Penyebab Kasus Menurun
Alvia mengemukakan, meski kasus pasien positif Covid-19 di Maluku Utara semakin sedikit jumlahnya, bukan berarti kasus ini cenderung mulai menurun. Namun kasus Covid-19 pada dasarnya masih banyak penularan di masyarakat dan cenderung naik.
“Sedikitnya kasus per hari saat ini dikarenakan aktivitas penemuan kasus baru di masyarakat belum optimal, sehingga mempengaruhi tingkat pemeriksaan laboratorium. Selain itu karena pelacakan kasus suspek Covid-19 ini masih rendah yang disebabkan ada penolakan dari masyarakat terhadap pemeriksaan swab test yang dilakukan tim gugus tugas,” ujar dia.