Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Maluku Utara, Muhammad Sinen kembali membuka kegiatan konsolidasi internal partai, sekaligus menjadi pemateri dalam Pendidikan Politik Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, di daratan Oba, Tidore, Rabu, 1 Desember 2021.
Kegiatan yang digelar oleh DPC PDIP Kota Tidore kali ini dipusatkan di Desa Nuku, Oba Selatan. Giat politik ini dalam rangka memantapkan Struktur Pengurus Anak Ranting, Ranting dan Anak Cabang se kecamatan setempat.
BACA JUGA Pelaksanaan Sail Tidore Masih Kekurangan Anggaran
“Saya dididik oleh Ibu Megawati Soekarno Putri harus menjaga dan merawat pengurus partai ini agar mereka merasa terhormat di PDI Perjuangan. Saya berdiri di depan bapak dan ibu sekalian, jika ada Anggota DPRD dari PDIP Maluku Utara yang melakukan kunjungan kerja ke desa-desa dan tidak melibatkan Pengurus Anak Ranting, Ranting dan PAC maka saya pastikan dia akan di-PAW kan,” ucapnya, di sela pemaparan materi Pendidikan Politik, di hadapan Pengurus Anak Ranting dan Ranting PAC Oba Selatan, Desa Nuku, Rabu sore WIT.
Sinen mengatakan para anggota legislatif ini bisa duduk di parlemen karena amanah rakyat.
“Tanpa rakyat, saya dan Ali Ibrahim maupun Anggota DPRD dari PDIP tidak akan menjadi kepala daerah maupun DPRD. Karena itu, rakyat ini harus dirawat dengan baik. Dengan begitu, insha Allah kepercayaan yang diberikan oleh rakyat akan tetap ada,” lanjutnya.
“Begitu pun ketika sudah menjadi Anggota DPRD dan kepala daerah, maka jangan sombong, karena di pundak DPRD, Kepala Desa, hingga Wali Kota serta Wakil Wali Kota itu memikul tanggung jawab yang cukup besar. Yang dalam Undang-Undang Dasar 1945 sudah memerintahkan bahwa tugas pemimpin itu untuk mensejahterakan rakyat,” sambungnya.
Karena itu, Sinen berharap, kepada seluruh kaders PDIP di wilayah Maluku Utara agar selalu menanamkan nilai-nilai dasar Pancasila, UU Dasar 1945, dan menghargai setiap perbedaan.
Ia mengajak, kepada seluruh kaders PDI Perjuangan dari Anak Ranting hingga DPC agar terus mengawal kebijakan pemerintah. Juga memastikan setiap kebijakan yang dilakukan tersebut dapat menyentuh langsung dengan kebutuhan masyarakat di lingkungan masing-masing.
“Jangan tidur, turun dan lihat kebutuhan masyarakat kita, lalu sampaikan ke pemerintah. Saya selaku Ketua DPD dan Wakil Walikota Tidore memastikan menindaklanjuti setiap aspirasi yang disampaikan melalui pengurus di tingkatan masing-masing,” tambahnya.
