Kapal pesiar MS Coral Discovere, yang membawa 67 wisatawan mancanegara dari Australia, Selandia Baru, AS, Italia dan Belanda, berlabuh di Ternate, Rabu pagi.
Pengamatan Kieraha.com, kapal berbendera Australia itu tiba pukul 07.00 WIT, dan langsung dilakukan pemeriksaan dokumen oleh pihak Karantina Kesehatan Pelabuhan Ahmad Yani, KSOP, Bea Cukai dan Kantor Imigrasi Ternate.
Seluruh wisatawan mancanegara tersebut langsung menaiki sekoci merapat di Jembatan Residen, Kelurahan Muhajirin, Ternate Tengah. Kurang lebih 6 jam di Ternate, mereka kemudian mengunjungi 5 destinasi wisata di kota setempat.
Benteng peninggalan Portugis, yakni Benteng Toloko merupakan pilihan pertama para turis. Kunjungan selanjutnya menyambangi Kedaton Kesultanan Ternate.
Di Kedaton Kesultanan Ternate, wisatawan tersebut disambut oleh pihak Kesultanan dengan prosesi ritual Joko Kaha (Injak Tanah dalam sebutan bahasa Indonesia).
Joko Kaha merupakan ritual adat Ternate untuk tamu yang baru menginjakkan kaki di bumi Maluku. Tradisi ini umumnya hanya diperuntukkan untuk tamu VVIP.
Menikmati Kopi Rempah
Para turis tersebut kemudian disuguhkan dengan welcome dring kopi rempah, dan sirup pala serta kuliner khas Ternate di Pendopo Kedaton Ternate.
Diiringi musik khas dan tarian Lala Gendong, para wisatawan satu persatu pun terbawa suasana hingga ikut menari bersama dengan para penari Kesultanan. Ada juga yang mengincar kerajinan besi putih yang dijajakan di lokasi Kedaton.
David, salah satu turis asal Australia, begitu disambangi Kieraha.com, mengemukakan, bahwa dirinya sudah tiga kali ke Ternate. David sangat kagum dengan keindahan alam, budaya dan sejarah yang dimiliki kota bermoto Bahari Berkesan itu.
“Kami sangat menyukai wisata alam dan sejarah di sini, semuanya unik termasuk budayanya. Sebelum ke Ternate, kami sudah megunjungi beberapa benteng di Maluku. Kami bisa tau rute-rute VOC saat berdagang rempah kala itu,” ujar dia.
Selain Kedaton, para wisatawan juga mengunjungi rumah ilmuan asal Britania Raya, Alfred Russel Wallace, yang berada di depan kompleks Masjid Sultan Ternate.
Rombongan ini selanjutnya mengunjungi kawasan wisata Cengkeh Afo dan Pasar Higienis, serta Landmark Ternate sebelum kembali ke kapal pesiar.
Sebelum bertolak dengan rute mengunjungi Tobelo, Halmahera Utara, kapal pesiar beserta wisatawan ini sempat snorkeling ria di perairan Sulamadaha, Ternate. Mereka menghabiskan waktu sore menikmati alam pantai di sana.
Author: Zaki Nino
Editor: Redaksi
