Jejak lelehan lava alias Batu Angus Gunung Api Gamalama, Ternate, Maluku Utara, secara resmi didaftarkan sebagai warisan geologi. Tahap awal menuju Geopark Ternate Island sebagai warisan geologi itu teregistrasi setelah dilakukan rapat tatap muka antara Pemkot Ternate dengan Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, di Bandung, Senin kemarin.
Abdul Kadir Dedy Arif, Ketua Ikatan Ahli Geologi Indonesia Pengurus Daerah Maluku Utara mengatakan, setelah terdaftar sebagai warisan geologi maka selanjutnya tim dari Asesor ESDM akan melakukan tinjauan dokumen yang disusun oleh Tim Ahli Geologi Ternate.
BACA JUGA Sejarah Bentukan Lava Batu Angus di Pulau Ternate
“Setelah itu akan diadakan kunjungan kebeberapa titik yang sudah diusulkan, kemudian dilanjutkan dengan FGD hingga mencapai tujuan akhir yaitu penetapan Geopark Ternate sebagai warisan geologi melalui SK Kementerian ESDM,” kata Dedy, begitu dikonfirmasi, Selasa 22 Maret 2022.
Akademisi UMMU Ternate itu berharap, tim asesor dari Kementerian ESDM segera tiba di Pulau Ternate dalam rangka melakukan tinjauan dokumen yang sudah diusulkan.
BACA JUGA Waspada Jika Gamalama Mengamuk
“Karena secara regulasi dan dokumen sudah sesuai dengan amanah Peraturan Presiden dan Peraturan Menteri tentang Geopark. Juga kita saat ini harus mampu melakukan sosialisasi ke semua orang bahwa Kota Ternate hari ini adalah kandidat warisan geologi yang pertama di wilayah Provinsi Maluku Utara,” lanjut Dedy. *
FK Mawar Putri
