Arena  

Putra Banteng Tidore Bantai PBVSI Ternate di Halmahera

Avatar photo

Tim Putra Banteng berhasil memperoleh kemenangan dengan skor 3-1, di laga pembuka bola voli Bupati Cup I Halmahera Tengah, di Lapangan Kuleyefo, Sabtu malam, 23 Oktober 2021.

Putra Banteng yang diasuh Muhammad Sinen selaku Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Maluku Utara itu, mengalahkan Tim PBVSI Kota Ternate di set pertama, ketiga, dan set keempat.

BACA JUGA Kejayaan Cengkih Pulau-Pulau di Bawah Angin yang Hilang

Dalam permainan itu didominasi oleh serangan-serangan dari Putra Banteng yang diperkuat tiga pemain asal Sulawesi Utara. Di set pertama, Putra Banteng mengunci kemenangan dengan skor 25-16. Namun di set kedua, Putra Banteng diserang oleh tim PBVSI Kota Ternate dengan skor 25-23.

BACA JUGA  Wali Kota Tidore Pimpin Apel Gabungan Pasca Lebaran

Kekalahan di set kedua ini kembali dibalas dengan smes-smes keras dari Miguel Mantire, yang membawa kemenangan Putra Banteng dengan skor 29-27.

Suporter fanatik Putra Banteng di Lapangan Kuleyefo, Teluk Weda, Pulau Imam ini kemudian membakar semangat para pemain tersebut, hingga akhirnya Tim PBVSI kalah telak.

Kedua tim itu saling serang, namun tim PBVSI Kota Ternate kewalahan setelah dihujani smes-smes keras dari Putra Banteng. Tim Banteng kemudian mengunci kemenangan di set keempat dengan skor 25-20.

Dalam open turnamen tersebut, Wakil Wali Kota Tidore, Muhammad Sinen diundang sebagai tamu kehormatan. Ini disampaikan oleh Bupati Halmahera Tengah, Edi Langkara alias Elang Halmahera dalam sambutannya, di acara pembukaan Bola Voli Bupati Cup I Halmahera Tengah, Sabtu sore.

BACA JUGA  Wali Kota Tidore Berharap BRI Soasio Terus Tingkatkan Kerjasama

BACA JUGA Pengakuan Kota Jaringan Global Magellans bagi Tidore

Muhammad Sinen dalam testimoninya menyebutkan, Halmahera Tengah adalah orangtua yang melahirkan satu kota dan satu kabupaten. Turnamen bola voli yang digelar tersebut dengan tujuan menyambung kembali kebersamaan dan kekeluargaan diantaranya.

“Harapan saya dan masyarakat Kota Tidore Kepulauan, sekalipun kita pisah, kita pisah dari sistem pemerintahan, tapi kita tetap satu dalam sejarah Kota Tidore Kepulauan. Karena itu saya meminta kepada masyarakat Halmahera Tengah agar selalu menjaga persatuan dan persaudaraan itu,” ucapnya.

“Karena kita pisah hanya dalam sistem pemerintahan tapi kita tetap satu dalam kekeluargaan, yaitu Sultan Tidore,” sambungnya.

BACA JUGA  Klinik Terapi Akupuntur Kembali Dibuka di Ternate Utara
Laga pembuka bola voli. (kieraha.com)

Ia berharap pertandingan bola voli ini dapat berlangsung dengan baik dan aman.

Kedua kepala daerah itu juga mengajak seluruh pemain yang berlaga di ajang bola voli  Bupati Cup I agar selalu menjunjung tinggi sportivitas olahraga. *