Harga biji pala dan coklat di kota Ternate, Maluku Utara, turun. Menurunnya kedua harga komoditi unggulan itu dipengaruhi kurangnya permintaan pasar dari luar daerah setempat.
Untuk biji pala dari harga Rp 57 ribu per kg turun menjadi Rp 55 ribu per kg. Sementara kakao atau coklat dari harga Rp 22 ribu per kg turun menjadi Rp 21 ribu per kg.
Kepala Bidang Perdagangan Disperindag Kota Ternate Chairul Saleh Arif mengemukakan penurunan harga komoditi itu tidak bertahan lama. Menurut dia, harganya akan naik jika permintaan dari luar sudah normal.
“Karena saat ini permintaan dari luar masih kurang,” kata Chairul, Senin (27/2/2017).
Dia mengatakan harga fuli pala dan cengkih masih normal. “Hingga awal pekan ini harga fuli masih Rp 115 ribu dan cengkih Rp 97 ribu per kg. Kalau kopra naik dari Rp 9 ribu menjadi Rp 9.500 per kg,” katanya.
Chairul mengharapkan ketidakstabilan harga komoditi di Kota Bahari Berkesan itu bisa kembali normal dengan harga yang tinggi. “Supaya bisa menguntungkan petani-petani kita,” tutupnya.
Author: Ramlan Buamona
Editor: Redaksi
