Kader Partai Gerindra di Maluku Utara yang memiliki istri lebih dari satu dan dilaporkan punya selingkuhan atau simpanan wanita lain siap-siap dipecat dari keanggotaan.
Hal ini disampaikan Ketua DPD Partai Gerindra Maluku Utara, Sahril Tahir, ketika disambangi kieraha.com, di ruang kantornya, di Kota Baru, Ternate Tengah, Rabu sore, 17 Juni 2020.
“Jadi kalau ada kader Partai Gerindra menikah lebih dari satu kali akan saya pecat,” jelas dia.
BACA JUGA
Napi Asimilasi Kembali Ditangkap di Tidore Terlibat Narkoba Jaringan Medan
Anggota DPRD Maluku Utara Dapil Halmahera Utara dan Morotai itu menyatakan, karena yang menikah lebih dari satu melanggar undang-undang sehingga tidak dibolehkan.
Meski begitu, lanjut Sahril, pemecatan kader partai ini baru akan diproses jika ada istri yang datang mengadu ke DPD terkait suaminya yang menikah lagi atau punya wanita lain.
Sahril menambahkan, adapun hal lain misalnya kader PartaiGerindra setempat yang bermasalah atau mengganggu kinerja partai dan mencemarkan partai juga akan dipecat.
“Saya pecat kalau ada yang menggangu kinerja partai maupun mencemarkan mana baik partai (Gerindra). Ini bukan karena otoriter tapi menegakkan organisasi,” tutup Sahril.
Sahrul Jabidi
