Di Balik Wacana DPRD Halmahera Tengah Beli iPhone6 dan Mesin Genset

Avatar photo

Warga Pulau Gebe gerah. Hal ini karena sikap 20 anggota DPRD Halmahera Tengah periode 2014-2019 meminta dibelikan iPhone 6 dan mesin genset menggunakan alokasi APBD tahun anggaran 2017.

“Sampai saat ini masyarakat Pulau Gebe masih hidup dalam kegelapan (listrik PLN),” ucap Zulfahri Imam, tokoh masyarakat Desa Kapaleo, Pulau Gebe, Senin (12/6/2017).

Dia mengatakan dua puluh anggota dewan ini berlebihan mengusulkan anggaran belanja ponsel iPhone 6 dan mesin genset.

BACA JUGA

Elang Halmahera Ajak Mayarakat Bangun Bumi Fogogoru

Nasib Ketua KPU Halmahera Tengah

“Apalagi usulan ini di tengah-tengah masyarakat Gebe sedang krisis listrik dan jaringan telekomunikasi,” katanya.

BACA JUGA  Asal Muasal Uang yang Disetor Terdakwa Korupsi ke Gubernur Maluku Utara

“Seharusnya masalah yang dihadapi rakyat ini yang didorong oleh DPRD agar secepatnya diperhatikan oleh pemerintah, bukan sebaliknya minta dibelikan iPhone 6.”

Warga setempat, kata Zulfahri, menilai 20 anggota DPRD ini lebih mementingkan pribadi mereka kalau sampai iPhone 6 dan mesin genset direalisasikan.

Alokasi belanja ponsel iPhone 6 plus 1 unit mesin genset per anggota DPRD itu dianggarkan sebesar Rp 720 juta. Nilai anggaran ini juga untuk belanja CCTV Sekretariat DPRD setempat.

Author: Nurlela Salim

Editor: Redaksi