Jumlah Orang Miskin di Maluku Utara Menurun Jadi 86,37 Ribu

Avatar photo
Pedagang buah di Kota Ternate. (Kieraha.com)

Badan Pusat Statistik mencatat presentase penduduk miskin di Maluku Utara pada September 2019 mencapai 87,18 ribu orang. Jumlah ini menurun 0,81 ribu orang atau menjadi 86,37 ribu orang pada Maret 2020.

Data BPS Provinsi Malut itu menyebutkan, meski jumlah orang miskin ini turun namun perbandingan antar perkotaan dan perdesaan masih tinggi. Untuk penduduk miskin di perkotaan justru bertambah menjadi 16,58 ribu orang pada Maret 2020 dibandingkan September 2019 sebanyak 15,37 ribu orang.

Sementara itu jumlah penduduk miskin di perdesaan berkurang menjadi 69,79 ribu orang pada Maret 2020 dibandingkan kondisi September 2019 sebanyak 71,80 ribu orang.

Kepala BPS Malut Atas Perlindungan Lubis menyatakan, jumlah penduduk miskin yang dirilis pada tanggal 15 Juli 2020 itu dipengaruhi oleh Nilai Tukar Petani yang mengalami peningkatan 1,15 persen dan nilai Inflasi mengalami peningkatan sebesar 1,20 persen, serta penurunan angka tingkat pengangguran terbuka 0,83 persen, dan selama Periode Pengumpulan Data (Maret 2020) dampak Covid-19 masih belum terasa mengingat tanggal 31 Maret 2020 jumlah pasien positif Covid-19 masih berjumlah 1 orang.

Update data penduduk miskin ini diperoleh berdasarkan survei Profil Kemiskinan yang dilakukan BPS enam bulan sekali. Survei ini dimulai September 2019 hingga Maret 2020.

Irawan Lila
Author