Penandatangan Prasasti Warnai Open Turnamen Sepakbola Terbesar di Maluku Utara

Avatar photo
Wali Kota Tidore Capt H Ali Ibrahim saat membuka sekaligus menandatangi Prasasti Peresmian Tribun Utama Stadion Gurabati pada laga pembukaan GOT, Selasa 2 Mei 2023. (Dok humas/kieraha.com)

Wali Kota Tidore Kepulauan, Capt Ali Ibrahim membuka Gurabati Open Tournamen atau GOT ke XXVI secara resmi di Stadion Gurabati, Tidore Kepulauan, Maluku Utara, pada Selasa, 2 Mei 2023.

Pembukaan GOT XXVI Tahun 2023 ini juga dirangkaikan dengan peresmian Tribun Utama Stadion Gurabati, yang ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Wali Kota Tidore Kepulauan didampingi Wakil Walikota Muhammad Sinen, Plh Gubernur Papua Muhammad Ridwan Rumasukun, Walikota Ternate M Tauhid Soleman, Sultan Ternate Hidayatullah Sjah, dan Forkopimda Kota Tidore Kepulauan.

Dalam sambutannya Ali mengatakan, perhelatan kompetisi sepakbola merupakan ajang yang menjadi kebanggaan bersama, dengan melibatkan tim terbaik di Maluku Utara dan daerah lainnya untuk memperebutkan piala bergilir.

“Maka bertandinglah dengan sungguh-sungguh, jujur, disiplin, serta secara kesatria mengakui kekuatan lawan dan kelemahan diri, dan tetap menjaga nilai-nilai kebersamaan, saling menghargai dan saling baku dengar (saling mendengarkan antara satu dengan yang lain) selama berlangsung hingga berakhirnya pertandingan,” ujarnya.

Walikota dua periode ini juga mengajak, agar selalu menjaga persaudaraan dan ketertiban dengan berjiwa arif dan bijaksana, sebagaimana yang telah menjadi identitas yang ditunjukkan para pendahulu.

“Mari kita jaga persaudaraan ini, kita jaga kekompakan ini, untuk Kota Tidore Kepulauan yang selalu aman dan nyaman untuk siapa saja,” ajak Ali.

Ketua Panitia Arba A Rahim mengatakan, GOT adalah event sepakbola tertua dan terbesar di Maluku Utara yang dikelola sejak tahun 1989 oleh Ikatan Pemuda Pelajar Gurabati (IPPG) di Kota Tidore yang didirikan sebagai media pembinaan sepakbola.

“Namun GOT sendiri kurang lebih fakum hampir empat Tahun dikarenakan pandemic Covid-19 pasca pelaksanaan di Tahun 2018, dan juga perbaikan fasilitas stadion beberapa tahun terakhir sehingga G.O.T baru bisa dilaksanakan pada Tahun 2023 ini,” kata Arba

Arba menjelaskan, tim yang berlaga pada turnamen kali ini melibatkan dua provinsi dan empat kabupaten atau kota, yaitu Kota Ternate terdiri dari delapan tim, Kota Tidore sebanyak 13 Tim, Kabupaten Pulau Morotai satu tim, Kabupaten Halmahera Utara satu tim, dan satu tim lainnya yang berasal dari Raja Ampat, Provinsi Papua Barat.

“G.O.T ini diharapkan menjadi spirit bagi kita semua dalam meningkatkan pembinaan dan prestasi sepakbola di Kota Tidore khususnya dan Maluku Utara pada umumnya,” tambahnya. *