Pemprov Maluku Utara saat ini tengah menyiapkan kampanye Gerakan Bangga Buatan Indonesia dan Gerakan Bangga Wisata Indonesia. Persiapan kegiatan ini diawali dengan Rapat Teknis bersama pimpinan OPD terkait, di Ruang Rapat Sekda Kantor Gubernur Malut, Sofifi, Senin 19 Agustus 2024.
Rapat yang dipimpin oleh Penjabat Sekda Abubakar Abdullah ini fokus membahas upaya peningkatan belanja produk lokal dan promosi wisata daerah Malut.
“Kampanye GBBI (Gerakan Bangga Buatan Indonesia) dan GBWI (Gerakan Bangga Wisata Indonesia) ini bukan sekedar seremonial, tetapi upaya nyata untuk mendorong masyarakat kita mencintai dan menggunakan produk-produk lokal,” ujar Abubakar.
Dalam rapat tersebut, mantan Sekwan DPRD Malut itu memerintahkan 12 OPD di lingkup Pemprov untuk segera menyusun pedoman dan struktur organisasi panitia terkait peluncuran GBBI dan GBWI, yang akan dipimpin oleh Staf Ahli Gubernur Bidang Politik, Hukum dan Pemerintahan, Hairiah.
“Saya minta agar mereka segera menentukan rangkaian acara dan kegiatan. Waktu tidak akan menunggu kita,” lanjutnya.
Abubakar mengingatkan pentingnya pembagian tugas yang jelas antara panitia pusat dan daerah untuk menjaga efektivitas terlaksananya kegiatan tersebut.
Penekanan ini sejalan dengan rencana Harvesting BBI yang dijadwalkan pada 12 Oktober 2024, akan menampilkan pameran produk UMKM, pelatihan, promosi wisata, dan gerakan promosi melibatkan 16 merek unggulan lokal. *
