Halmahera Timur Diguncang Gempa Magnitudo 5,2

Avatar photo
Ilustrasi gempa. (Foto Pixabay.com)

Gempabumi tektonik Magnitudo 5,2 kembali mengguncang wilayah Kabupaten Halmahera Timur, Maluku Utara, Minggu 2 Oktober 2022, sekitar pukul 10.35 Waktu Indonesia Timur.

Hasil analisis BMKG Stasiun Geofisika Ternate menyebutkan, gempabumi dengan parameter update Magnitudo 4,9 ini tidak berpotensi tsunami. Episenter gempa ini berlokasi di laut pada jarak 41 km arah barat laut Halmahera Timur di kedalaman 65 km.

BACA JUGA Salah Siapa Proyek Bencana di Halmahera Masuk Tahap Kritis

“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa memiliki mekanisme pergerakan mendatar naik (oblique thrust fault),” ujar Kepala Stasiun Geofisika Ternate, Andri Wijaya Bidang melalui siaran persnya.

Ia menyebutkan, dampak gempabumi ini dirasakan di daerah Pulau Morotai dan Halmahera Utara dengan skala intensitas II sampai III MMI atau getaran dirasakan nyata dalam rumah.

“Hingga pukul 11.05 WIT, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan,” katanya.

Kepada masyarakat, Andri mengimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

“Kami juga imbau warga menghindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal Anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum Anda kembali ke dalam rumah,” tambahnya. *