Hujan deras yang mengguyur Kota Ternate beberapa hari terakhir mengakibatkan talud pengaman kalimati di lingkungan RT14 RW006, Kelurahan Kalumata, Ternate Selatan, ambruk terbawa sedimen longsor pada Kamis siang, 5 Desember 2024.
Laporan Pusdalops Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Ternate menyebutkan, longsor ini terjadi karena talud pengaman sungai setempat tidak mampu menahan beban tanah yang bertambah berat akibat curah hujan yang tinggi.
“Peristiwa ini menyebabkan rumah milik Irwan Suleman rusak sedang, dan kosan milik Syahrudin Asgar rusak ringan. Sementara talud pengaman kalimati sepanjang 20 meter rusak berat,” sebut Aditya Dwi Pratama melalui Laporan Pusdalops BPBD Ternate.
Aditya menyampaikan bahwa tim gabungan dari BPBD, Dinas PUPR dan TNI, telah melakukan pemasangan terpal untuk menutupi material longsor. Ini dilakukan untuk mencegah longsor susulan karena wilayah setempat yang masih dilanda hujan.
Ia mengimbau, kepada warga sekitar agar tetap waspada dan menjauhi area yang berpotensi terdampak longsor susulan.
“Pemerintah dan masyarakat diharapkan terus bersinergi untuk mengurangi risiko bencana di wilayah rawan longsor seperti Kelurahan Kalumata,” sambungnya. *
