Narapidana kasus narkoba atas nama Akhmad Zulkarnain yang kabur dari pengawasan petugas saat diizinkan keluar menjenguk keluarganya yang sakit, kembali dijebloskan ke penjara, Sabtu siang, 12 Maret 2022.
Napi yang kabur pada Selasa 9 Maret 2022 ini saat dijebloskan ke Lembaga Pemasyarakatan Jambula sedang mengenakan baju hitam, celana coklat dan sepatu biru. Narapidana ini tiba di Lapas setempat sekitar pukul 14.30 Waktu Indonesia Timur dan dikawal ketat oleh Tim Resmob Polsek Pulau Ternate di bawah kepemimpinan Kapolsek Ipda Mirna Oramali.
BACA JUGA Video Detik-Detik Napi Kabur dari Lapas Jambula Tiba Ternate
Penyerahan napi yang tertangkap di Jailolo ini langsung diterima oleh Kepala Lapas Ternate Maman Hermawan.
Akhmad Zulkarnain alias Zul merupakan napi kasus narkoba yang diringkus Tim Ditektorat Reserse Narkoba Polda Malut pada 2020 lalu. Ia divonis hukuman 6 tahun penjara oleh Majelis Hakim PN Ternate dan masa tahanan yang tersisa masih 4 tahun 8 bulan 4 hari.
Kepala Lapas Jambula Maman Hermawan menyampaikan, ucapan terimakasih kepada Tim Resmob Polsek Pulau Ternate dan Polres Ternate karena telah bekerja keras melakukan penangkapan terhadap salah seorang warga binaannya tersebut.
“Karena napi yang sempat kabur berhasil ditangkap dan dikembalikan ke Lapas,” ucap dia, begitu dikonfirmasi kieraha.com, di Lapas Jambula Ternate, Sabtu sore, 12 Maret 2022.
Maman menyatakan, atas insiden ini akan dilakukan pemeriksaan internal terhadap petugas piket dan yang melakukan pengamanan saat narapidana tersebut kabur dari pengawasan.
“Termasuk saya, juga siap diperiksa oleh tim dari Kanwil Kemenkum HAM Malut,” jelasnya.
Kapolres Ternate AKBP Andik Purnomo Sigit menambahkan, napi narkoba yang kabur diringkus di Desa Gamsungi, Jailolo, Kabupaten Halmahera Barat saat kondisi tertidur.
“Tim Polsek Pulau amankan tadi malam pukul 01.30 WIT dan tidak ada perlawanan karena dalam kondisi lagi tidur,” ujarnya.
BACA JUGA Pernyataan Lapas Ternate Soal Napi Narkoba Kabur dari Tahanan
Atas penangkapan tersebut, selaku Kapolres, lanjut Andik menyampaikan apresiasi kepada Tim Polsek Pulau Ternate yang bekerja ekstra sehingga napi tersebut tertangkap kembali.
“Insha Allah akan saya ajukan ke Polda untuk mendapatkan reward dari Polda termasuk dari saya sendiri selaku Kapolres Ternate,” tambahnya.
