Pelaksanaan Sail Indonesia di Kota Tidore, Maluku Utara yang direncanakan akan digelar pada September 2021 terancam ditunda.
Penyebab penundaan ini karena sejumlah fasilitas sarana dan prasarana penunjang pelaksanaan Sail Tidore 2021 belum siap dan diusulkan ditunda pada tahun 2022.
Hal tersebut dapat dilihat dalam surat yang diajukan Menteri Perdagangan selaku ketua tim pelaksana pusat Sail Tidore kepada Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi pada 27 April kemarin.
Sekretaris Daerah Kota Tidore Kepulauan, Ismail Dukomalamo membenarkan, adanya surat usulan penundaan Sail tersebut.
“Iya, Sail Tidore diusulkan untuk ditunda. Karena Menteri Perindustrian dan Perdagangan selaku ketua tim pelaksana pusat melihat di lapangan belum siap. Jadi mereka usul ke Menko Maritim untuk ditunda,” jelas Ismail, Kamis 20 Mei 2021.
Meski begitu, lanjut Ismail, pihak Pemkot Tidore belum mendengar kepastian dari Menko Maritim dan Investasi terkait usulan Menteri Perdagangan tersebut.
“Kalau Menko Maritim sudah respon usulan itu pasti mereka menyurat ke pemkot, gubernur dan kementerian terkait soal keputusan penundaan Sail. Tapi sampai sekarang belum ada keputusan dari Menko Maritim. Itu masih sebatas usulan dari Menteri Perdagangan saja,” tambahnya. *
Apriyanto Latukau
