Badan MIA Accounting Agency atau DPAA Amerika Serikat melakukan kunjungan ke Kabupaten Pulau Morotai, Rabu 16 April 2025.
Badan yang berada di bawah naungan Departemen Pertahanan AS ini datang dengan misi kemanusiaan. Dalam rangka pencarian atau menelusuri jejak prajurit AS yang gugur pada masa Perang Dunia II di Morotai.
Kepala Bagian Kominfo dan Humas Setda Pulau Morotai Ailan Goraahe menyebutkan, Tim DPAA akan menjajaki empat titik lokasi potensial yang terkait dengan peristiwa sejarah Perang Dunia II.
“Mereka berkoordinasi dengan Pemda Morotai untuk memastikan langkah-langkah pencarian dilakukan berdasarkan data sejarah yang valid, serta melibatkan masyarakat yang memiliki keterkaitan atau informasi tentang lokasi di Morotai,” ujarnya.
Selain misi pencarian, DPAA bersama Kementerian Pertahanan RI juga merencanakan pelaksanaan workshop mengenai sejarah Perang Dunia II di Morotai.
“Kegiatan ini bertujuan untuk edukasi publik sekaligus pelestarian sejarah,” lanjut Ailan.
Ia menyatakan, Pemda Pulau Morotai menyambut baik dan mengapresiasi inisiatif ini, serta menyatakan dukungan terhadap seluruh rangkaian DPAA di Morotai.
“Upaya ini tidak hanya penting dalam konteks kemanusiaan dan diplomasi, tetapi juga memperkuat identitas sejarah Morotai sebagai lokasi strategis pada masa Perang Dunia II,” sambungnya.
Tim DPPA ini sebelumnya telah melaksanakan misi di berbagai negara, termasuk Indonesia, dengan pendekatan ilmiah, historis, dan forensik dalam melakukan misi pencarian prajurit AS yang gugur atau hilang.
Dalam kunjungan di Morotai, Badan DPAA membawa sebanyak 7 anggota, serta 2 perwakilan dari Kemenhan RI dan satu dari Pusat Sejarah TNI. *
