Komisi Pemilihan Umum menetapkan daftar pemilih sementara atau DPS Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Ternate tahun 2020 sebanyak 115.880 orang. Dari daftar jumlah pemilih sementara ini tercatat sebanyak 59.419 pemilih dari perempuan dan 56.461 laki-laki.
Jumlah DPS itu ditetapkan KPUD Ternate melalui rapat pleno rekapitulasi Daftar Pemilih Hasil Pemutakhiran dan Penetapan Daftar Pemilih Sementara, Senin 7 September 2020.
BACA JUGA
2 Tokoh Muda Perempuan Maju Pilkada 2020 di Maluku Utara
Ketua Divisi Perencanaan Program dan Data KPU Kota Ternate, Jainudin Ali menyebutkan, data DPS Pilkada Ternate ini diperoleh berdasarkan hasil pemutakhiran yang dilakukan KPU berdasarkan Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilu atau DP4 dari Kemendagri.
Dari data DP4 Ternate itu kemudian KPU melakukan penyandingan dengan data DPT pemilu terakhir di Ternate. “Setelah itu KPU melakukan pencocokan dan penelitian data pemilih yang hasilnya ditetapkan menjadi DPS sebanyak 115.880 pemilih. Sementara untuk daftar pemilih yang ditemukan tidak memenuhi syarat (TMS) itu mencapai 38.317,” ujar dia.
Ia menyatakan, data pemilih TMS itu meliputi pemilih sudah meninggal dan pindah domisili.
Jainudin menyebutkan, jumlah DPS dengan rincian pemilih perempuan 59.419 dan laki-laki 56.461 itu tersebar di 78 kelurahan di Ternate, dengan jumlah TPS mencapai sebanyak 421.
Jainudin menambahkan, sebelum pleno penetapan DPS menjadi DPT Pilkada Ternate 2020 dilakukan, diharapkan kepada seluruh warga Ternate untuk memberi masukkan.
“Terkait saran-saran yang disampaikan oleh masyarakat, Bawaslu, dan Dukcapil ini akan kami tindaklanjuti sesuai ketentuan. Sehingga selama 10 hari apabila ada masukkan mengenai orang yang belum mendaftar, akan kita akomodir. Kalau masukkan tersebut soal warga yang belum terdaftar maka bisa melapor ke Petugas PPS di kelurahan masing-masing dengan membawaserta Kartu Tanda Penduduk dan Kartu Keluarga,” sambung Jainudin.
