Harapan Wagub Maluku Utara Saat Kemenkominfo Tinjau Internet di Morotai

Avatar photo
Harapan Wagub Maluku Utara Saat Kemenkominfo Tinjau Internet di Morotai
Wagub Malut bersama Tim Kemenkominfo. (Irawan Lila)

Pulau Morotai selain berada di wilayah terluar Indonesia yang berbatasan langsung dengan Filipina, juga memiliki potensi pariwisata bahari dan sejarah peninggalan Perang Dunia II.

Adanya sejumlah potensi ini, Pulau Morotai menjadi prioritas pembangunan skala nasional. Tahun ini, sedang dilakukan pembangunan fasilitas telekomunikasi dan akses internet.

Pembangunan fasilitas itu dilakukan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika atau Kemenkominfo RI melalui Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi atau Bakti.

Direktur Utama Bakti Kemenkominfo Anang Latif mengatakan pembangunan fasilitas Palapa Ring di Morotai untuk pemancar sinyal (BTS) dan Universal Service Obligation.

“Di Morotai ada beberapa proyek yang dilaksanakan oleh Bakti Kemenkominfo, itu di antaranya Palapa Ring Tengah, BTS, dan USO (Universal Service Obligation). Selama ini Pemerintah sudah membangun sebanyak 163, kedepan ada 347 yang akan kita alokasikan untuk Maluku Utara, untuk Morotai dijadikan sampel,” kata Anang, sebelum bertolak ke Kabupaten Morotai, di Bandara Sultan Babullah, Akehuda, Ternate Utara, Rabu 29 Juli 2020.

Agenda kunjungan Bakti ini adalah rangkaian dari agenda Kementerian Kominfo RI untuk meninjau langsung FO Laut Palapa Ring Tengah dan Akses Internet Bakti di Pulau Morotai.

Wakil Gubernur Maluku Utara, M Al Yasin Ali, saat menyambut kedatangan rombongan Kemenkominfo ini, mengatakan pembangunan infrastruktur komunikasi dan internet yang dikembangkan PT Telkom serta sejumlah perusahaan jasa telekomunikasi ini sudah terdapat di beberapa tempat wilayah Maluku Utara. Namun, hingga saat ini yang belum tersedia jaringan telekomunikasi berbasis kabel optik itu ada di Halmahera Timur dan Taliabu.

Adanya kunjungan kerja yang dilakukan tim Kemenkominfo ini, wagub berharap, yang menjadi kebutuhan telekomunikasi dan internet masyarakat di Malut turut juga direalisasikan.

Mantan Bupati Halmahera Tengah itu optimis jika pembangunan telekomunikasi dan akses internet ini dapat terhubung hingga ke wilayah desa-desa yang dituju, maka geliat ekonomi Maluku Utara akan semakin meningkat.

Irawan Lila
Author